6 Tips Belajar Efektif

Halo, NFriends!

Belajar adalah proses yang memerlukan strategi agar lebih efektif dan tidak membuang waktu. Dengan metode yang tepat, hasil belajar akan lebih maksimal. Berikut 6 tips belajar efektif yang bisa kamu terapkan agar hasilnya lebih maksimal. Simak baik-baik, ya!

Baca juga: SNBT 2025 Sebentar Lagi! Ini 5 Tips Belajar UTBK yang Bisa Kamu Coba

Tips Belajar Efektif

1. Buat Jadwal Belajar yang Teratur

Tips belajar efektif yang pertama adalah buat jadwal belajar yang teratur. Jadwal belajar yang teratur bisa membantu NFriends membangun kebiasaan yang baik, loh. NFriends perlu nih mengalokasikan 2-4 jam dalam sehari untuk belajar dan pastikan NFriends tidak menggunakan sistem kebut satu malam atau SKS ya.

Sumber: Pexels

Jadwal belajar ini bisa disesuaikan dengan kebiasaan belajar NFriends. Contohnya bagaimana Kak NuFi? Sini Kak NuFi beri contoh, misalkan NFriends suka belajar di malam hari berarti NFriends bisa menjadwalkan jam 19.00-22.00 untuk belajar.

Poin paling penting dari jadwal belajar ini adalah konsisten. Jangan sampai, NFriends sudah membuat jadwal belajar, tapi justru tidak melakukannya dengan konsisten.

2. Ciptakan Lingkungan Belajar yang Nyaman

Tips belajar efektif selanjutnya adalah menciptakan lingkungan belajar yang nyaman. Lingkungan belajar yang kondusif sangat berpengaruh pada fokus dan konsentrasi kita. Pastikan tempat belajar NFriends bebas dari gangguan, memiliki pencahayaan yang cukup, serta nyaman untuk digunakan.

Sumber: Pexels

3. Gunakan Teknik Belajar yang Sesuai

Tips belajar efektif yang ketiga adalah menggunakan teknik belajar yang sesuai. Setiap orang memiliki gaya belajar yang berbeda. Kak NuFi berikan contoh metode belajar yang bisa NFriends coba, seperti membaca ulang, membuat catatan ringkas, belajar dengan teman, atau menggunakan teknik mind mapping untuk memahami materi dengan lebih baik.

Nah, kalau NFriends tipe metode belajarnya yang mana nih?

4. Istirahat yang Cukup dan Terapkan Teknik Pomodoro

Tips belajar efektif yang keempat adalah istirahat yang cukup dan menerapkan teknik pomodoro. Belajar tanpa henti bisa berpotensi menurunkan daya ingat. Meskipun giat belajar itu bagus, tapi pastikan NFriends tetap beristirahat, ya!

Kak NuFi, kasih tips nih agar belajar dan istirahat NFriends bisa seimbang, yaitu dengan menerapkan teknik pomodoro.

Teknik pomodoro merupakan metode manajemen waktu yang membagi belajar menjadi interval waktu belajar dan istirahat. Teknik pomodoro ini bertujuan untuk meningkatkan fokus, produktivitas, dan mencegah kelelahan.

NFriends bisa, nih, menerapkan teknik pomodoro, seperti belajar selama 25-30 menit, lalu beristirahat selama 5-10 menit. NFriends bisa mengulangi sampai 4 kali atau bisa disesuaikan dengan kebutuhan kalian.

5. Gunakan Sumber Belajar yang Beragam

Tips belajar efektif yang kelima adalah menggunakan sumber belajar yang beragam. Menggunakan sumber belajar yang beragam dapat membantu NFriends untuk memahami materi dengan lebih mendalam dan menyeluruh.

Selain buku teks, NFriends bisa memanfaatkan video pembelajaran, artikel edukatif, podcast, hingga aplikasi interaktif untuk memperkaya wawasan. Dengan berbagai metode ini, belajar bisa menjadi lebih menarik dan tidak monoton.

Sumber: SIP Nurul Fikri

6. Bergabung dengan Bimbingan Belajar

Tips belajar efektif yang terakhir adalah bergabung dengan Bimbingan Belajar. Jika NFriends merasa kesulitan dalam memahami materi secara mandiri, bergabung dengan bimbingan belajar bisa menjadi solusi terbaik. Di bimbel, NFriends bisa mendapatkan bimbingan dari tutor berpengalaman, akses ke materi tambahan, serta metode pembelajaran yang lebih interaktif.

Ayo Bergabung dengan Bimbel Nurul Fikri! Belajar sendirian memang bisa dilakukan, tetapi dengan bimbingan yang tepat, hasilnya bisa lebih maksimal! Dengan bimbel di Nurul Fikri, NFriends bisa mendapatkan tips dan trik memahami materi dengan lebih mudah serta meningkatkan nilai akademik.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, Segera daftar di bimbel Nurul Fikri dan tingkatkan prestasi akademikmu!

Baca juga: Ulang Tahun ke-38 Bimbel NF

Tips belajar UTBK

SNBT 2025 Sebentar Lagi! Ini 5 Tips Belajar UTBK yang Bisa Kamu Coba

Tips belajar UTBK
Sumber gambar: Pexel


Halo, NFriends!

Kamu sedang mempersiapan SNBT 2025 dan bingung mau mulai dari mana? Tenang aja, Kak NuFi sudah merangkum—spesial untuk NFriends, 5 tips belajar UTBK yang efektif. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!


Baca juga: Seleksi Masuk PTN Tak Lagi Menguji Hapalan


Tips Belajar UTBK

1. Pahami Format Ujian SNBT

Tips belajar UTBK yang pertama adalah pahami format ujian SNBT atau UTBK itu sendiri. Pada tips pertama ini, NFriends wajib tau mengenai subtes yang ada di UTBK, mulai dari materi-materi dari tiap subtesnya, sampai waktu pengerjaannya sebagai berikut.

Penalaran Umum

Penalaran Umum (PU) merupakan subtes dengan soal-soal yang menguji kemampuan berpikir logis para peserta SNBT. Pada subtes ini, terdapat 3 kategori soal, yaitu Penalaran Induktif (10 soal), Penalaran Deduktif (10 soal), dan Penalaran Kuantitatif (10 soal) dengan total waktu pengerjaan 30 menit.

Pengetahuan dan Pemahaman Umum

Pengetahuan dan Pemahaman Umum (PPU) merupakan subtes dengan soal-soal yang menguji kemampuan pemahaman dalam berbahasa, penggunaan kata, juga pengetahuan umum. Subtes ini terdiri dari 20 soal dengan durasi pengerjaan 15 menit.

Pemahaman Membaca dan Menulis

Pemahaman Membaca dan Menulis (PBM) merupakan subtes yang berisi soal-soal tentang pemahaman EYD dan kebahasaan lainnya, seperti ide pokok bacaan atau struktur kalimat. Subtes ini terdiri dari 20 soal dengan durasi pengerjaan 25 menit.

Pengetahuan Kuantitatif

Subtes berikutnya adalah Pengetahuan Kuantitatif (PK). Pada subtes ini soal-soal yang diujikan adalah materi matematika dasar. PK terdiri dari 20 soal dengan durasi pengerjaan 20 menit.

Literasi Bahasa Indonesia

Berikutnya, subtes Literasi Bahasa Indonesia yang berisi soal-soal mengenai pemahaman dan analisis dari teks yang sudah disediakan. Subtes ini terdiri dari 30 soal dengan durasi pengerjaan 42,5 menit.

Literasi Bahasa Inggris

Sama halnya dengan subtes sebelumnya, Literasi Bahasa Inggris juga berisi soal-soal yang menguji pemahaman dan kemampuan analisis teks berbahasa Inggris. Namun, subtes ini hanya terdiri dari 20 soal dengan durasi pengerjaan 20 menit.

Literasi Matematika

Subtes terakhir adalah Literasi Matematika. Pada subtes ini, NFriends akan menemukan soal-soal yang menguji kemampuan menyelesaikan masalah matematika secara logis dan sistematis. Terdapat 20 soal dengan durasi pengerjaan 42,5 menit.


2. Latihan Simulasi Secara Rutin

Setelah mengetahui format ujiannya, tips belajar UTBK yang kedua adalah latihan simulasi secara rutin. NFriends bisa memanfaatkan buku latihan soal dengan tetap menggunakan timer agar terbiasa dengan waktu pengerjaan soal UTBK.

Tapi, nggak cuma itu, NFriends. Selain harus terbiasa dengan soal dan waktu pengerjaannya, kalian juga harus terbiasa menghadapi soal di depan layar selama 195 menit. So, ini menjadi tips belajar UTBK yang super penting! Mengikuti tryout berbasis CBT.

Ada banyak keuntungan mengikuti tryout UTBK berbasis CBT, mulai dari soalnya dibuat seperti soal UTBK, timer yang sudah tersedia di setiap subtesnya, pun pelaksanaannya bisa dilakukan menggunakan PC atau laptop. Paket lengkap untuk persiapan UTBK, ‘kan?

Di NF kamu akan Try Out secara online di aplikasi SIP NF. Jadi kamu bisa merasakan Try Out seperti ketika UTBK sebenarnya.


3. Kuasai Manajemen Waktu Mengerjakan Soal

Tips belajar UTBK selanjutnya adalah menguasai manajemen waktu mengerjakan soal. Seperti yang sudah Kak NuFi jabarkan pada tips belajar UTBK poin pertama, tiap subtes memiliki durasi yang cukup singkat. Sehingga, NFriends harus memiliki manajemen waktu yang baik.

Contohnya bagaimana, Kak NuFi? Sini, Kak NuFi jelasin, ya. Ketika mengerjakan soal di setiap subtes UTBK, NFriends harus mengutamakan soal-soal yang kalian anggap mudah dan bisa diselesaikan terlebih dahulu. Jangan sampai NFriends justru terkecoh dengan soal-soal yang sulit dan menghabiskan waktu hanya untuk beberapa soal saja.


4. Buat Jadwal Belajar yang Konsisten

Tips Belajar UTBK
Sumber gambar: pexels

Tips belajar UTBK yang keempat adalah membuat jadwal belajar yang konsisten. Jadwal belajar ini bisa NFriends sesuaikan dengan kebiasaan belajar dan kebutuhan kalian.

Tahap pertama dalam membuat jadwal belajar persiapan UTBK adalah dengan mengetahui materi tiap subtes dan memilah materi yang sudah atau belum kamu pahami.

Kemudian, NFriends membuat rancangan belajar kapan harus belajar materi yang belum kamu pahami, kapan me-review materi yang sudah kamu pahami, waktu belajarnya, sampai ke metode belajarnya. Pastikan juga NFriends memikirkan jumlah hari yang tersisa sampai ke hari H UTBK, ya!

Poin paling penting dari jadwal belajar ini adalah konsisten. Jangan sampai, NFriends sudah membuat jadwal belajar, tapi justru tidak melakukannya dengan konsisten.


5. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental

Tips belajar UTBK yang terakhir (tetapi paling utama) adalah menjaga kesehatan fisik dan mental. Kak NuFi paham, NFriends sedang semangat-semangatnya dan super ambis untuk persiapan SNBT. Namun, jangan sampai memaksakan diri sendiri dan abai akan kesehatan fisik dan mental.

Ketika NFriends sedang merasa jenuh akan belajar, cobalah kegiatan lain, seperti olahraga atau melakukan me time. Dengan begitu, kesehatan fisik dan mental kalian bisa tetap terjaga.

Ingat, saat hari pelaksaan tes UTBK, NFriends sangat butuh tubuh dan pikiran yang fresh agar dapat mengerjakan soal secara maksimal.

Untuk membantu persiapan SNBT 2025, NFriends bisa mengikuti program bimbingan belajar yang terpercaya, seperti Nurul Fikri. Belum terlambat untuk belajar SNBT karena NF punya program FAST TRACK UTBK 2025.

Baca juga: Bimbel NF Ramaikan IIETE

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp

Ulang Tahun ke-38 Bimbel NF

 

Assalamualaikum warahmatullah wabarakaatuh.

Pada 9 September 2023, Bimbingan dan Konsultasi Belajar Nurul Fikri memasuki usia 38 tahun, sebuah usia yang matang dan cukup panjang. Dengan usia itu, Bimbel NF tetap eksis, tumbuh, dan berkembang hingga sekarang dengan melewati dua krisis besar yang terjadi di negeri ini, yaitu krisis moneter 1998 dan krisis Pandemi Covid 19.

Kemampuan Bimbel NF melewati dua krisis besar itu tidak terlepas dari kekuatan internal dan dukungan eksternal.

Visi 2027 adalah komitmen bimbel NF mengoptimalkan kekuatan internal untuk mengintegrasikan layanan terbaik dan produk bermutu agar siswa bimbel nf menikmati pengalaman pembelajaran unggulan dalam perjalanan mereka meraih mimpi dan cita-citanya.

Dukungan dan kepercayaan para mitra terhadap bimbel NF membuat kami terdorong berinovasi terus-menerus untuk menghasilkan layanan dan produk terbaik dengan berbagai keunggulan di dalamnya.

“Selamat hari lahir ke-38 Bimbingan dan Konsultasi Belajar Nurul Fikri, semoga Allah SWT memberkahi berbagai ikhtiar yang kita lakukan.”

Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakaatuh.

https://www.instagram.com/reel/Cw9WQc5L-xX/?igshid=MmU2YjMzNjRlOQ==

#SemakinUnggul&Terbaik
#MendidikAnakNegeri
#MeraihPrestasi
#MeraihRidhoIlahi

Bimbel Nurul Fikri Ramaikan Indonesia International Education Training Tahun 2023

KLIKANGGARAN — Bimbel Nurul Fikri hadir dalam kegiatan Indonesia Internasional Education Training: Expo and Conference yang berlangsung pada 16–19 Februari 2024 di Jakarta Convention Centre.

Dalam kegiatan itu, Bimbel Nurul Fikri menyiapkan dua acara unggulan yang bisa diikuti para siswa SMA.

Pertama, Simulasi Try Out SNBT bersama Nurul Fikri, di mana Bimbel Nurul Fikri menyediakan hadiah menarik. Kedua, Talkshow Cara Jitu Taklukkan Prediksi soal SNBT.

Selain acara dari Bimbel Nurul Fikri, ada acara lain yang berlangsung di kegiatan itu, seperti Talkshow Bersama Tokoh Pendidikan, Sharing Session Bersama Kampus-kampus Favorit, Bedah Kampus, Ngobrol Seru dengan Tokoh Muda Inspiratif, dan banyak lagi acara.

Terkait Simulasi Simulasi Try Out SNBT bersama Nurul Fikri, yang ingin ikutan cukup bayar Rp25 ribu. Peserta akan memperoleh nilai dan prediksi skor SNBT pada prodi dan PTN pilihannya.

Fadil bersama empat temannya dari SMK Patria Wisata berkunjung ke stand Bimbel Nurul Fikri.

Ia terkesan dengan kegiatannya sebab banyak perguruan tinggi yang hadir sehingga ia bisa bertanya-tanya tanpa harus datang ke kampusnya.

“Acara ini sangat membantu sebab banyak universitas dari luar kota yang hadir, jadi saya bertanya-tanya tanpa harus datang,” kata Fadil.

Sumber : klikanggaran

Seleksi Masuk PTN Tak Lagi Menguji Hafalan: Memudahkan Atau Menyulitkan?

 

Awal September lalu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengumumkan perubahan mekanisme seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) mulai 2023. Dari ketiga jalur seleksi, jalur tes-lah yang mengalami perubahan signifikan, di mana peserta tak akan lagi mengerjakan tes mata pelajaran, melainkan tes skolastik yang menguji kemampuan penalaran mereka. Apakah perubahan itu mempermudah atau menyulitkan peserta?

Zefanya Benjamin Ayal, siswa kelas XII jurusan IPA di salah satu sekolah menengah atas negeri di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, masih bingung memilih jurusan kuliah.

Apakah akan memilih kedokteran, sesuai saran orang tuanya, atau memilih seni, seperti hasil tes bakat dan minat yang diikutinya. Namun yang jelas, “Aku sama orang tua juga inginnya di perguruan (tinggi) negeri, tapi untuk lebih spesifiknya belum tau sih mau di mana,” ungkap Zefa, sapaan akrabnya, kepada VOA. Read More

Bimbel Nurul Fikri Menyambut Baik Kebijakan Baru Kemendikbudristek tentang Seleksi Masuk PTN

Jakarta — Bimbel Nurul Fikri menyambut dengan sangat baik kebijakan terbaru Permendikbudristek No.48 tentang transformasi seleksi masuk PTN yang ditandatangani oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan teknologi, Nadiem Makarim, demikian rilis Bimbel Nurul Fikri pada Jumat, 9 September 2022.

Menurut Bimbel Nurul Fikri, kebijakan Kemendikbudristek itu merupakan terobosan kebijakan yang sangat baik dari kementerian yang dipimpin Mas Menteri untuk kesetaraan dan pemerataan kualitas pendidikan di seluruh daerah di Indonesia.

Sebab itu, Bimbel Nurul Fikri menegaskan bahwa pihaknya sangat siap dan adaptif menyambut perubahan kebijakan yang diluncurkkan pada Rabu, 7 September 2022 itu.

Kesiapan tersebut disebabkan Bimbel Nurul Fikri sudah sejak lama memiliki divisi khusus pengembangan Pengajar mapel TPS dan Divisi Riset materi TPS dan ahli psikometri yang berpengalaman, serta didukung penuh pengajar-pengajar khusus TPS yang berpengalaman juga.

Bimbel Nurul Fikri sangat menyambut baik kebijakan terbaru tes masuk PTN yang hanya menggunakan TPS sebagai alat tesnya.

Bimbel Nurul Juga mengeklaim bahwa saat kebijakan tes masuk PTN hanya menggunakan TPS pada tahun 2020, jumlah kelulusan siswa/i Bimbel Nurul Fikri di PTN naik 1,5x lebih baik dari tahun sebelumnnya.

Hal itu disebabkan siswa bimbel Nurul Fikri terbiasa dilatih belajar mengerjakan soal – soal TPS yang prediktif dengan didampingi pengajar-pengajar TPS yang berpengalaman lulusan PTN Unggulan dan Favorit.

“Tes masuk PTN tahun ini yang hanya menggunakan soal TPS memberikan kesempatan yang sangat besar bagi siswa/i kami untuk lulus di PTN tahun ini. Untuk itu Nurul Fikri sangat siap mendampingi proses belajar siswa/i selain di sekolah untuk mendapatkan program dan layanan belajar terbaik, menghadapi tes masuk PTN dengan sistem terbaru ini,” tulis rilis itu.

Sebelumnya, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mengeluarkan kebijakan baru tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Diploma dan Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri.

Kebijakan tersebut dituangkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Tekonologi (Permendikbudristek) Nomor 48 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Diploma dan Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri, tertanggal 5 September 2022.

Saat peluncuran Merdeka Belajar Episode Kedua Puluh Dua: Transformasi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri pada Rabu (9/9) secara Daring, Mendikbud Ristek, Nadiem Makarin, menyampaikan ada tiga transformasi seleksi masuk PTN, yaitu seleksi nasional berdasarkan pretasi, seleksi nasional berdasarkan tes, dan seleksi secara mandiri oleh PTN. Penjelasan Mendikbudristek ini selaras dengan isi permedikbud di atas.

Dari tiga transformasi di atas, seleksi nasional berdasarkan tes mengalami transformasi atau perubahan yang cukup radikal. Tes seleksi nasional yang tahun-tahun sebelum menguji kemampuan peserta atas sejumlah mata pelajaran tertentu akan berubah dengan hanya melakukan uji tes skolastik. Tes Skolastik tersebut mengukur empat hal, yaitu potensi kognitif, penalaran matematikan, literasi dalam bahasa Indonesia, dan literasi dalam bahasa Inggris.

Pada akhir rilisnya, Bimbel Nurul Fikri mengatakan bahwa agar layanan belajar berkualitas yang dimiliki Nurul Fikri bisa di akses oleh masyarakat luas, Nurul Fikri selalu memberikan harga yang relatif terjangkau dan kompetitif, tetapi dengan kualitas layanan yang senantiasa terjaga.

“Kepada seluruh masyarapat Indonesia, Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar – besarnya atas kepercayaan menjadikan Nurul Fikri sebagai pendamping belajar untuk meningkatkan prestasi belajar dan mendapatkan perguruan tinggi negeri yang diimpikan. Semoga Nurul Fikri selalu bisa memberikan layanan belajar yang terbaik untuk seluruh siswa/i di Indonesia,” tutup rilis tersebut.

Bimbel Nurul Fikri Kembangkan LMS Sendiri, Yuk Kita Cek Seperti Apa Itu?

Jakarta, Klikanggaran– Bimbel Nurul FIkri, sebagai salah satu bimbel terbesar di Indonesia, mengembangkan sendiri Learning Management System ((LMS) dalam proses pembelajaran di lembaga tersebut.

LMS yang dikembangkan oleh Bimbel Nurul Fikri secara internal disebut sebagai sistem informasi pembelajaran (SIP).

SIP yang dikembang oleh Bimbel Nurul Fikri juga sudah mengintegrasi aktivitas siswa, pengajar, dan orang tua dalam satu waktu. Saat siswa belajar, pengajar dapat memonitor aktivitas siswa di kelas dan juga orangtua dapat melihat hasil belajar anaknya pada hari itu melalui SIP.

Dengan mengembangkan LMS sendiri, Bimbel Nurul Fikri telah memasuki era pemanfaatan teknologi informasi dalam pendidikan, atau yang dikenal dengan sebutan e-learning.

Kepala Bidang Pendidikan Bimbel Nurul Fikri, Chandra Kusuma, S.Si., mengatakan, “Proses pembelajaran yang memanfaatkan teknologi internet, itulah yang disebut e-learning. Nah, e-learning mampu mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan pengetahuan keterampilan, yang intinya menekankan penggunaan internet dalam pendidikan.”

Sebetulnya, sebelum pandemi, Bimbel Nurul Fikri sudah membuat rintisan pembelajaran dengan menggunakan metode blended learning, yaitu proses pembelajaran yang menggabungkan pembelajaran tatap muka dengan live class (secara online).

“Bahkan, untuk kepentingan penerapan blended learning tersebut, Bimbel Nurul FIkri mengembangkan aplikasi LMS,” jelas Chandra.

Para ahli pendidikan mendefiniskan LMS sebagai infrastruktur yang memberikan dan mengelola konten instruksional, mengidentifikasi dan menilai tujuan pembelajaran individu dan organisasi, melacak kemajuan menuju pencapaian tujuan tersebut, dan mengumpulkan dan menyajikan data untuk mengawasi proses pembelajaran secara keseluruhan.

LMS dapat digunakan untuk mengelola dan mengalokasikan sumber belajar seperti pendaftaran, ketersediaan instruktur, pemenuhan materi instruksional dan penyampaian pembelajaran online.

LMS ini dapat digunakan untuk mengelola pembelajaran dengan melacak kemajuan dan kinerja siswa di semua jenis kegiatan pembelajaran.

LMS sangat terpusat pada pengelolaan dan distribusi materi pembelajaran, komunikasi sinkron dan asinkron, serta pelacakan dan pelaporan kemajuan.

LMS adalah sistem teknologi pembelajaran khusus yang didasarkan pada teknologi Internet dan web mutakhir untuk memberikan pendidikan dan pelatihan mengikuti paradigma pembelajaran terbuka dan jarak jauh.

Namun, LMS tidak hanya digunakan untuk pembelajaran terbuka dan jarak jauh, tetapi sering digunakan sebagai situs web kursus yang menyertai kursus berbasis kuliah yang diberikan di lembaga pendidikan tinggi.

Selanjutnya, LMS memainkan peran utama dalam mendukung atau melengkapi pedagogi pengajaran tradisional yang digunakan di lingkungan kelas atau laboratorium.

Sejarah LMS bisa ditelusuri hingga tahun 2001. Peter Taylor kemudian memprakarsai situs web Moodle, sebuah LMS, pertama untuk sebuah universitas (Curtin University) pada tahun 2001, yang kemudian berkembang hingga mencakup 68.631 situs di seluruh dunia. Blackboard didirikan pada tahun 1997 oleh Michael Chasen dan Matthew Pittinsky. Blackboard bekerja dengan ribuan pendidikan tinggi, K-12, profesional, perusahaan dan organisasi pemerintah, memberi mereka pengalaman pendidikan masa depan hari ini.

Bimbel Nurul Fikri sendiri dikenal luas sebagai salah satu bimbel pemasok mahasiswa di PTN-PTN unggulan, tidak heran apabila alumninya banyak yang meraih prestasi dan menjadi akademi, birokrasi, profesional, dan sebagainya.

Sumber: Klikanggaran